Portalkplnews.com | Pasaman Barat | menjelang kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tahun 2024, Sejumlah Tokoh yang Maju untuk memperebutkan Kursi nomor Satu Kabupaten Pasaman Barat mulai bermunculan, salah satu nya adalah Tuanku Jailany Aldiansyah, yang digadang gadang berpasangan dengan Syamsul Bahri,” Kamis, (15/8)
Menurutnya, maju dalam pilkada kali ini dengan misi untuk membangun Pasaman Barat lebih maju kedepannya, ia menilai potensi sumber daya alam yang dimiliki Pasaman Barat sangat melimpah, hal ini dapat mewujudkan kesejahteraan masyarakat Pasaman Barat nantinya,
“Saya maju pada Pilkada ini untuk menuju Pasbar Emas,karena itu kita perlu membangun Sumber Daya manusia terutama generasi muda kita, sementara untuk Sumber Daya Alam kita sangat melimpah,” ujarnya.
Untuk mewujudkan misinya menuju “Pasbar Emas “itu Tuanku Jailani berencana akan lebih konsen dibidang pendidikan, menurutnya untuk mewujudkan itu nantinya jika ia dipercaya memimpin Pasaman Barat lima tahun kedepan maka ia mengupayakan pendidikan Gratis sampai SMA.
“Kita akan konsen dalam segi Pendidikan, kita akan membangun generasi muda yang mampu bersaing ditingkat Nasional maupun Internasional, sehingga Sumber Daya Alam Pasaman Barat ini dapat terkelola dengan baik,” jelasnya.
Menurutnya untuk mencapai “Pasbar Emas” nantinya tentu perlu dukungan semua pihak, terutama tenaga pendidik sehingga mampu menciptakan generasi muda yang handal dan berkualitas, untuk itu ia juga akan lebih mengutamakan bimbingan dan pelatihan untuk semua tenaga pengajar.
“Untuk mencapai itu tentu kita perlu menyiapkan tenaga pengajar yang handal juga, makanya nanti semua tenaga pengajar akan kita perhatikan dengan baik, baik itu PNS dan guru guru honor akan kita berdayakan dan kita perhatikan,”ungkapnya
Dijelaskn, nantinya bila target itu berhasil Pasaman Barat bukan hanya memiliki SDA yang melimpah tapi juga Sumber Daya Manusia (SDM) yang mumpuni, sehingga target membawa Pasaman Barat maju dan mampu bersaing dengan daerah lainnya di Sumatera Barat.
Selain itu Tuanku Jailani juga akan membangun daya saing ekonomi masyarakat berbasis potensi ekonomi lokal melalui sektor agribisnis, perikanan, pariwiwsata, dan industri berwawasan lingkungan, untuk meningkatkan kemandirian ditengah masyarakat melalui sistim “One Village One Product”(OVOP)
“OVOP ini adalah suatu pendekatan pengembangan potensi daerah di satu wilayah untuk menghasilkan satu produk kelas global yang unik khas daerah dengan memanfaatkan sumber daya lokal,” jelasnya Jailani
Ia juga memiliki misi meningkatkan kualitas lingkungan hidup, infrastruktur dan pengelolaan risiko bencana.
Tentunya akan memperkuat otonomi nagari dalam rangka mewujudkan kemandirian masyarakat dan nagari serta menguatkan dan meningkatkan eksistensi adat dan budaya. ( Red)